Hidroponik (Budidaya Tanam Tanpa Tanah)
Hidroponik adalah sistem budidaya menanam tanpa tanah. Dalam hidroponik kebutuhan pertumbuhan seperti mineral / nutrisi dapat diganti dengan menggunakan media arang sekam.
Keuntungan yang didapat adalah mengurangi penggunaan lahan yang luas. Jenis tanaman yang dapat di tanam antara lain kangkung, sawi selada, pakchoy, seledri, sawi pagoda, bayam merah, bayam hijau dan lainnya. Proses pertumbuhan dan perkembangan tanaman lebih cepat.
Bahan yang diperlukan untuk melakukan penanaman sistem ini antara lain:
Cara menyemai hidroponik
Beberapa teknik hidroponik yang bisa digunakan untuk hobi dan juga komersil antara lain:
Sistem ini di anggap paling cocok untuk skala di
industri karena keunggulan keunggulan di bandingkan sistem lain.
Sistem NFT merupakan cara budidaya tanaman dengan akar tanaman yang tumbuh pada lapisan nutrisi dangkal dan tersirkulasi sehingga tanaman dapat memperoleh cukup udara, nutrisi dan oksigen. Biasanya, sistem NFT dilakukan pada greenhouse dengan bedeng sebagai tempat tumbuh-tumbuhan. Menjadi bagian penting dari NFT karena terjadi sebaran suhu didalamnya, dimana akumulasi panas berpindah dari suhu rumah kaca melalui konduksi, konveksi dan radiasi.
Keuntungan yang mendapatkan adalah kebutuhan udara tercukupi, keseragaman, serta nutrisi nutrisi yang dapat disesuaikan dengan umur dan jenis tanaman, tanaman tumbuh lebih cepat
yaitu sistem tanam dalam hidroponik yang menggunakan sirkulasi dengan aliran pelan. Sistem ini menggunakan listrik sebagai penggerak pompa agar dapat dengan mudah mensirkulasi nutrisi ke seluruh akar tanaman
Kelebihan mengunakan sistem DFT:
-Membutuhkan listrik 24 jam atau bisa kurang dari 24 jam
-Saat listrik padam tanaman masih bisa dalam kondisi aman karena ada nutrisi nutrisi
-Pertumbuhan lebih optimal karena tidak ada nutrisi yang lebih tercukupi
-Tanaman memiliki umur panen yang lebih cepat
-Hasil panen seragam
-Perawatan lebih mudah
Kelebihan dari penggunaan sistem rakit apung ini adalah:
-Modal relatif kecil dibandingkan sistem NFT dan DFT
– Dapat menggunakan bahan bekas
– Mudah dalam perawatan
– Tidak tergantung pasokan listrik
-Lebih hemat
Cara kerja dari sistem ini adalah larutan nutrisi di tarik ke media tanam dari bak / tangki penampung melalui sumbu. Air dan nutrisi akan mencapai akar tanaman dengan memanfaatkan daya kapilaritas pada sumbu. Sistem sumbu menggunakan kapilaritas dengan kain flanel untuk membatu nutrisi di serap ke akar tanaman.
Teknik bercocok tanam satu ini dipasang pada sirkulasi dan efisiensi penggunaan air. Air nutrisi yang dialirkan dari nutrisi ke media tanam secara terus menerus dan sebagian air nutrisi ter5sebut kembali ke tandon. Air nutrisi di alirkan secara periodeik selama waktu tertentu dan di atur sesuai keinginan.
Nah, hidroponik ini adalah solusi untuk anda yang ingin memulai usaha di bidang pertanian dengan lahan sempit. Jadi Anda tidak perlu bimbang lagi dengan situasi itu karena dengan hidroponik semua bisa dilakukan. Kontak kami ya jika kalian membutuhkan pot hidroponik nya karena kami jkuga menjual berbagai macam pot hidroponik dan benihnya.
*Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak di bawah ini:
*Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak di bawah ini:
*Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak di bawah ini:
Komentar dinonaktifkan: Hidroponik (Budidaya Tanam Tanpa Tanah)
Maaf, form komentar dinonaktifkan.